ITS SIAP TERIMA 450 MAHASISWA BERBEASISWA

SURABAYA - Ujian nasional 2010 baru dilaksanakan akhir Maret, tetapi Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya sudah membuka pendaftaran mahasiswa baru untuk jalur penelusuran minat dan kemampuan serta program kemitraan mandiri mulai 4 Januari. Adapun pendaftaran calon mahasiswa berbeasiswa dimulai 1 Februari.
Pembantu Rektor I Prof Arif Junaidy, Selasa (19/1/2010) di Surabaya mengatakan, bila tahun 2009 ITS menerima 50 mahasiswa yang tidak mampu secara ekonomi melalui jalur PMDK berbeasiswa, tahun 2010 jalur ini diberlakukan di semua perguruan tinggi dengan nama program beasiswa Bidik Misi. Di ITS, tahun 2010, akan diterima 450 mahasiswa berbeasiswa Bidik Misi.
Mahasiswa yang mendapatkan biaya hidup dan biaya pendidikan Rp 5 juta per semester dari Pemerintah ini bisa memilih semua jurusan yang ada di ITS. Kuota mahasiswa berbeasiswa di setiap jurusan dibagi secara proporsional sesuai daya tampung.
Pendaftaran, kata Prof Arif, bisa dilakukan secara online. Namun, sebelumnya, kepala sekolah harus mengirim surat dan mengajukan nomor identifikasi pribadi (PIN) untuk siswa yang dianggap tidak mampu secara ekonomi. Selain itu, siswa harus menyertakan salinan kartu keluarga miskin atau keterangan tidak mampu dari kepala desa. 
Seleksi calon mahasiswa berbeasiswa dilakukan melalui nilai rapor, nilai ujian nasional, serta indeks sekolah. "ITS juga bekerja sama dengan ikatan alumni (IKA) ITS untuk mengecek calon mahasiswa benar-benar tidak mampu secara ekonomi," ujar Arif. 
ITS juga mengadakan seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) yang biasanya diselenggarakan Juni. "SNMPTN belum digabung hasil UN sebab hasil UN tahun 2009 dinilai belum kredibel," tambah Arif. 
Tahun 2009, terdapat 14.408 pendaftar untuk SNMPTN ke ITS. Rasio penerimaan calon mahasiswa di setiap jurusan rata-rata satu banding sepuluh. Untuk jurusan yang sangat diminati seperti teknologi industri dan teknologi informatika, perbandingannya lebih kecil. Dari 2.038 pendaftar jurusan teknik informatika, ITS hanya menerima 102 mahasiswa baru. 
Selain SNMPTN, ITS menerima calon mahasiswa melalui program penelusuran minat dan kemampuan (PMDK) reguler dan PMDK berprestasi. PMDK berprestasi berlaku untuk semua jurusan, sedangkan PMDK reguler hanya untuk 12 jurusan seperti fisika, matematika, statistika, kimia, biologi, teknik industri, teknik geomatika, dan teknik perkapalan.
Pendaftaran melalui jalur PMDK juga dilakukan melalui jaringan internet. Kendati demikian, kata Kepala Badan Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) ITS Mukhayat, bila diperlukan, calon mahasiswa bisa mendatangi BAAK untuk mendapatkan panduan pengisian data. 
Jalur penerimaan mahasiswa baru lainnya adalah program kemitraan mandiri (PKM). Untuk menggunakan jalur ini, ITS menerapkan sumbangan pembangunan institusi berkisar Rp 30-45 juta dan sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) Rp 1,5 juta persemester. Seleksi jalur ini terdiri atas tes potensi akademik, psikotes, bahasa inggris, dan tes gambar khusus untuk jurusan desain produk industri.

Sumber: kompas.com