MELBOURNE,
KOMPAS.com — Kemahiran orang Indonesia dalam berbahasa Inggris ternyata semakin
meningkat jika dilihat dari data terbaru mengenai hasil tes bahasa Inggris
International English Language Testing System (IELTS). Hasil rata-rata IELTS di
Indonesia meningkat dari 6,2 pada tahun 2010 menjadi 6,4 pada tahun 2011 dalam
skala penilaian IELTS 1-9.
Dengan
parameter IELTS, bisa dikatakan bahwa kemahiran orang Indonesia dalam tiga dari
empat keterampilan berbahasa Inggris, yaitu menulis, berbicara, dan menyimak,
mengalami peningkatan. Hasil menyimak, menulis, dan berbicara meningkat, dan
menyimak diidentifikasi sebagai keterampilan yang paling kuat di kalangan
peserta tes dari Indonesia.
"Hasil
dari tahun 2011 menunjukkan bahwa peserta tes berkomitmen terhadap studi
berbahasa Inggris dan berusaha meningkatkan kemampuan mereka dalam memakai
bahasa tersebut," kata Angela Hennely dari British Council, salah satu
mitra IELTS.
John
Belleville dari IDP untuk IELTS Australia menambahkan bahwa setiap tahun
semakin banyak orang di Indonesia yang memilih untuk mengikuti IELTS demi
memperoleh kesempatan pendidikan dan pekerjaan di Amerika Serikat, Kanada,
Inggris, atau Australia.
Ada 31
pusat tes IELTS yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di Bandung,
Denpasar, Jakarta, Medan, Semarang, dan Surabaya. Hasil tes IELTS
dipersyaratkan oleh lebih dari 7.000 lembaga pendidikan, pemerintahan, dan
pemberi kerja di seluruh dunia sebagai alat ukur kemampuan berbahasa Inggris.
Lebih dari
1,7 juta peserta mengikuti tes IELTS pada tahun 2011. Jumlahnya meningkat
sekitar 12 persen dari jumlah peserta pada tahun 2010.
Sumber: www.antaranews.com